Assalamu'alaikum wr. wb.
Pernahkah teman-teman bermimpi mati? seolah-olah kita mati, dan meninggalkan semua isi dunia. Mungkin teman-teman sudah pernah mengalami dan mungkin juga belum. Hari ini Jum'at, 28 November 2014 saya sangat bersyukur karena telah di ingatkan akan kematian dan telah bersyukur "Alhamdulillah" masih di berikan nafas untuk hidup dan memperbaiki diri saya.
Beberapa menit yang lalu, sekitar Jam 16.00 saya terbangun dari mimpi mati dengan alur ceritanya kurang lebih seperti ini:
Pada saat itu saya mengikuti sebuah acara yang di adakan oleh lembaga/komunitas untuk membentuk karakter/kepribadian, saat pada perjalanan menuju acara tersebut saya ingat kami berkumpul pada suatu tempat yang berasal dari berbagai macam kota ada yang sudah ibu-ibu, mahasiswa, bapak-bapak, dan kami berjalan terus melewati sungai yang besar, untuk melewati sungai tersebut sangat sulit sehingga penuh dengan perjuangan, sampai di tempat acara tersebut lalu pembukaan dan melakukan kegiatan yang sudah di jadwalkan. Singkat cerita sudah mengikuti semua acara tersebut, saya ingat kepala saya terkena baling-baling pesawat. Tanpa bayangan yang jelas di mimpi tersebut saya langsung mati, tetapi saya tidak merasakan mati di mimpi tersebut, saya terus mengikut kegiatan dan akan tetapi tidak ada yang melihat saya dan tidak merespon pembicaraan saya, mulai dari sana saya sadar kalau saya sudah mati dan melihat jenazah saya mau di pulangkan ke tempat rumah saya. Dan di rumah saya sudah banyak orang menunggu, ada bapak, ibu, teman, dan semua yang kenal di rumah saya membicarakan saya, ada yang sibuk membaca yasin, dan khususnya untuk keluarga saya menangis sambil membaca yasin dan mengingat semua apa yang saya lakukan di dunia ini.
Pada saat itu saya mengikuti sebuah acara yang di adakan oleh lembaga/komunitas untuk membentuk karakter/kepribadian, saat pada perjalanan menuju acara tersebut saya ingat kami berkumpul pada suatu tempat yang berasal dari berbagai macam kota ada yang sudah ibu-ibu, mahasiswa, bapak-bapak, dan kami berjalan terus melewati sungai yang besar, untuk melewati sungai tersebut sangat sulit sehingga penuh dengan perjuangan, sampai di tempat acara tersebut lalu pembukaan dan melakukan kegiatan yang sudah di jadwalkan. Singkat cerita sudah mengikuti semua acara tersebut, saya ingat kepala saya terkena baling-baling pesawat. Tanpa bayangan yang jelas di mimpi tersebut saya langsung mati, tetapi saya tidak merasakan mati di mimpi tersebut, saya terus mengikut kegiatan dan akan tetapi tidak ada yang melihat saya dan tidak merespon pembicaraan saya, mulai dari sana saya sadar kalau saya sudah mati dan melihat jenazah saya mau di pulangkan ke tempat rumah saya. Dan di rumah saya sudah banyak orang menunggu, ada bapak, ibu, teman, dan semua yang kenal di rumah saya membicarakan saya, ada yang sibuk membaca yasin, dan khususnya untuk keluarga saya menangis sambil membaca yasin dan mengingat semua apa yang saya lakukan di dunia ini.
Singkat cerita saya terbangun dari mimpi dan langsung saja saya menangis dan mengucapkan "Alhamdulillah" saya masih di berikan kehidupan sehingga masih bisa memperbaiki, saya sangat menyesal selama ini, dan di pikiran saya hanya "ALLAH" "IBU" dan saya berkata dalam hati "kenapa selama ini saya banyak melupakan kewajiban" dan rasanya sangat-sangat menyesali dan ingin memperbaiki. Perasaan saya saat itu hanyalah kematian dan dimana kehidupan di dunia hanyalah sementara dan tidak ada terpikirkan tentang dunia pada saat itu.
Lalu langsung saja saya buka google dan mencari arti mimpi mati, sehingga yang saya temukan yaitu:
"Sesiapa yang melihat seolah-olah di mati tanpa didahului sesuatu penyakit dan hal-hal yang menyebabkan kematian, berarti umurnya masih panjang."
Selepas itu, saya langsung saja mengambil air Wudhu dan berdo'a agar saya mati pada waktu saya sudah siap Iman dan Islam yang kuat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar